PELAJARAN SEKOLAH SABAT
KWARTAL 2 TAHUN 2018
PERSIAPAN UNTUK AKHIR ZAMAN
PELAJARAN 13
KEMBALINYA YESUS TUHAN KITA
Ayat Hafalan:
Sebab sama seperti kilat
memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian
pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.
Matius 24:27
PENDAHULUAN
1. T. S. Elliot menulis puisi:
“Dalam permulaan saya adalah akhir saya.”
2. Nama Gereja Masehi Advent
Hari Ketujuh menggenapi puisi itu. -- Nama itu membawa 2 ajaran dasar Alkitab:
a. Hari Ketujuh – Sabat dalam
sepuluh hukum, satu peringatan mingguan akan enam hari Penciptaan dunia.
b. Advent – menunjuk kepada
kedatangan Yesus yang kedua kali , yang adalah penggenapan pengharapan dan
semua janji Alkitab, termasuk janji kehidupan kekal.
3. Allah yang telah menciptakan
kita (Yoh. 1:1-3) adalah Allah yang sama yang akan segera kembali “dalam
sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir (1 Kor. 15:52) -- Dalam
permulaan kita, sesungguhnya kita telah menemukan akhir kita.
4. Pekan ini kita berbicara
tentang peristiwa-peristiwa akhir zaman: Kedatangan Yesus Tuhan kita yang kedua
kali.
KEDATANGAN
YESUS YANG KEDUA KALI
I.
HARI TUHAN
A.
Hari Kedatangan Yesus kedua
kali ditulis dalam Perjanjian Lama:
1.
Yes. 13:6, 9 “Merataplah,
sebab hari TUHAN sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang
Mahakuasa. 9 Sungguh, hari TUHAN datang dengan kebengisan, dengan gemas
dan dengan murka yang menyala-nyala, untuk membuat bumi menjadi sunyi sepi dan
untuk memunahkan dari padanya orang-orang yang berdosa.”
2.
Zak. 14:9 “Maka TUHAN
akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya
dan nama-Nya satu-satunya.”
3.
Dan 12:1 "Pada
waktu itu juga akan muncul Mikhael, pemimpin besar itu, yang akan mendampingi
anak-anak bangsamu; dan akan ada suatu waktu kesesakan yang besar, seperti yang
belum pernah terjadi sejak ada bangsa-bangsa sampai pada waktu itu. Tetapi pada
waktu itu bangsamu akan terluput, yakni barangsiapa yang didapati namanya
tertulis dalam Kitab itu.”
B.
Ayat-ayat diatas menyatakan
bahwa “Hari TUHAN” akan menjadi satu hari kehancuran, dukacita dan huru-hara
bagi mereka yang hilang. Tetapi itu juga menjadi hari kelepasan bagi semua umat
Allah, mereka yang “ditemukan namanya tertulis dalam buku itu” (lihat juga Flp.
4:3; Why. 3:5; 13, 8).
C.
Hari TUHAN adalah hari
dimana Allah akan memisahkan orang benar dan orang jahat.
·
Mat 24:30, 31 (Kata
Yesus) “ Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua
bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di
atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang
dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari
keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.”
B.
Tentang doktrin kedatangan
Yesus kedua kali, penulis-penulis Perjanjian Baru tidak memberikan sebuah
kebenaran baru; gantinya mereka meninggikan kebenaran yang telah dinyatakan
dalam Perjanjian Lama.
II.
DANIEL DAN KEDATANGAN YESUS
KEDUA KALI
A.
Nubuatan Daniel 2 menyatakan
pastinya kedatangan Yesus yang kedua kali:
1.
Kepala – Emas – Babel
2.
Dada dan lengan – Perak -
Media Persia
3.
Perut – Tembaga – Yunani
4.
Paha – Besi – Roma
5.
Kaki – Besi dan Tanah Liat –
Negara2 Eropa modern
6.
Batu – Memenuhi Bumi –
Kedatangan Yesus dan kerajaan Surga.
B.
Daniel 2:34, 35, 44, 45 menyatakan
kepada kita bahwa batu itu adalah lambang kedatangan Yesus dan kerajaan-Nya:
1.
Batu yang menghantam patung
itu adalah gambaran kerajaan Allah (ay. 35, 44)
a.
Yesus memperkenalkan
diri-Nya sebagai batu ini, yang akan menghancurkan semua yang tersisa dari
dunia ini (Lukas 20:17, 18).
2.
Batu itu akan meremukkan
semua logam (emas, perak, besi, tanah liat) dari patung itu, mereka “menjadi
seperti sekam di tempat pengirikan pada musim panas, lalu angin
menghembuskannya, sehingga tidak ada bekas-bekasnya yang ditemukan” (ay. 35)
-- suatu gambaran bahwa tidak ada yang
tersisa dari dunia lama ini setelah Yesus kembali.
3.
Batu itu kemudian menjadi
gunung besar yang memenuhi seluruh bumi (ay. 35), menggambarkan bahwa kerajaan
Allah “tidak akan pernah dihancurkan,” dan “itu akan tetap untuk selamanya”
(Dan 2:44).
C.
Hanya satu dari dua akhir
yang menanti setiap manusia yang pernah hidup di planet ini. Entah kita akan
bersama Yesus untuk selamanya, atau kita hilang menjadi tiada dengan sekam
dunia yang lama ini. Dengan satu atau lain cara, kekekalan menanti kita semua.
III.
PROSPEK JANGKA PANJANG
A.
Kedatangan Yesus yang kedua
kali adalah pengharapan terbesar (prospek jangka panjang) orang Kristen .
·
Titus 2:13 “dengan
menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan
kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus,”
B.
Ilustrasi:
·
Untuk menggambarkan
keyakinannya tentang asal usul alam semesta kita, seorang dosen menjelaskan
bahwa 13 miliar tahun yang lalu “sebuah massa mungil yang sangat kecil muncul
keluar dari ketiadaan, dan massa itu meledak dan dari ledakan itulah alam
semesta kita hadir.” Bagaimana caranya “massa mungil yang sangat kecil” ini
bisa keluar dari ketiadaan, dosen tersebut tidak mengatakannya. Dia hanya
berasumsi, dengan keyakinan, hal itu terjadi.
·
Sekarang, sesuai dengan
pendahuluan pelajaran, dalam asal usul kita, kita menemukan akhir kita. Itu
sebabnya, sesuai dengan dosen ini, akhir kita tidak penuh harapan, setidaknya
dalam jangka panjang. Alam semesta, diciptakan dari “massa mungil yang sangat
kecil,” adalah malapetaka yang pada akhirnya punah, bersama dengan semua
malapetaka itu, tentu saja termasuk manusia.
·
Sebaliknya, konsep
Alkitabiah tentang asal usul kita tidak hanya jauh lebih logis daripada pandangan
ini tetapi juga lebih penuh harapan.
·
Terima kasih kepada Allah
pencipta, prospek jangka panjang kita sangat baik. Kita memiliki begitu banyak
harapan di masa depan, dan harapan pada janji kedatangan Yesus yang kedua kali.
C.
Paulus menyatakan bahwa kedatangan
Yesus kedua kali adalah harapan terbesarnya:
·
2Ti 4:6-8 “Mengenai
diriku, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai persembahan dan saat kematianku
sudah dekat. Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah
mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. Sekarang telah
tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan,
Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga
kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.”
o Meskipun Paulus akan segera dieksekusi, dia hidup dalam jaminan
keselamatan dan pengharapan akan kedatangan Kristus, apa yang Paulus menyebut
“kemunculan-Nya” (2 Tim 4:8, NKJV). Sebuah “mahkota kebenaran” sedang
menunggunya, tentunya tidak oleh karena kebenarannya sendiri (1 Tim. 1:15)
tetapi kebenaran Yesus, di mana Paulus mengetahui harapannya terletak pada
janji Kedatangan Kedua kali.
o Terlepas dari keadaannya, yang sangat buruk (dalam penjara, sedang
menunggu eksekusi), Paulus mengetahui bahwa prospek jangka panjangnya adalah
sangat baik. Dan itu karena dia melihat gambaran besar, tidak hanya fokus pada
apa keadaan yang segera terjadi.
D.
Sebagai orang Kristen kita
memiliki pengharapan yang sama seperti yang dimiliki oleh Paulus – kedatangan Yesus
kedua kali – itu adalah prospek jangka panjang kita yang terbaik dan mulia.
IV.
DI AWAN DI LANGIT
A.
Perjanjian Baru menyatakan
bahwa Yesus akan datang kedua kali secara literal:
1.
Mat. 24:30 Pada waktu
itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan
meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di
langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. (lihat juga Mat. 26:64)
2.
1Tes. 4:16 Sebab pada
waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala
Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati
dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit. (Lihat juga 2 Tes. 1:7-10).
3.
Why. 1:7 Lihatlah, Ia
datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah
menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.
B.
Ellen G. White menulis cara
Yesus datang kembali:
·
“Cakrawala tampak terbuka
dan tertutup. Kemudian dari takhta Allah tampak memancar bagaikan kilat.
Gunung-gunung bergoncang bagaikan alang-alang yang ditiup angina, dan batu-batu
berserakan ke segala sudut. Ada suatu gemuruh bagaikan datangnya angina topan.
Lautan pun bergelora dengan ganasnya. Terdengar suara angina rebut bagaikan
suara iblis-iblis dalam misi penghacuran. Seluruh dunia bergelora bagaikan
gelmbang laut. Permukaannya terbelah-belah. Dasarnya tampak hancur. Barisan
gunung gunung tenggelam. Pulau-pulau yang berpenduduk lenyap.
Pelabuhan-pelabuhan laut yang telah menjadi seperti Sodom dalam kejahatan,
ditelan oleh laut yang mengamuk. Babel yang besar itu telah menjadi peringatan
di hadirat Allah, ‘untuk memberikan kepadanya cawan yang penuh dengan anggur
kegeraman murka-Nya”’ Ellen G. White, Alfa
dan Omega, Jld. 8. Hlm. 672.
C.
Jadi, Yesus akan datang
kembali secara literal, dan pendapat bahwa Ia telah datang saat Roh-Nya
dinyatakan kepada jemaat-Nya – bahwa kedatangan-Nya kedua kali terjadi ketika prinsip
moral Kekristenan terlihat kepada umat-Nya adalah salah.
D.
Kembalinya Yesus adalah
peristiwa besar yang secara harfiah membawa dunia sebagaimana yang kita ketahui
kepada akhir. Bilamana itu terjadi, setiap orang akan mengetahuinya juga. Apa
yang Yesus lakukan pada saat kedatangan yang pertama akan dinyatakan sepenuhnya
pada saat kedatangan kedua.
V.
YANG HIDUP DAN YANG MATI
A.
Yesus dapat membangiktkan
orang yang telah mati.
·
Yoh 11:25 “Jawab Yesus:
"Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan
hidup walaupun ia sudah mati,”
B.
Kedatangan Yesus kedua kali
akan membangkitkan orang-orang yang telah mati dalam Kristus.
1.
Rom 6:5 “Sebab jika
kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga
akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya.”
2.
1 Tes. 4:16 “Sebab
pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan
sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka
yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;”
3.
1 Kor. 15:53-55 “Karena
yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat
mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati. Dan sesudah yang dapat
binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini
mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang
tertulis: "Maut telah ditelan dalam kemenangan. Hai maut di manakah
kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu?"
C.
Pengharapan besar akan
kedatangan Yesus yang kedua adalah kebangkitan dari antara orang mati yang
Yesus sendiri juga telah alami akan juga menjadi pengalaman semua pengikutnya
yang setia di sepanjang zaman. Dalam kebangkitan-Nya mereka memiliki
pengharapan dan kepastian mereka sendiri.
D.
Pada saat Yesus datang kedua
kali tubuh orang-orang percaya yang masih hidup akan diubahkan:
1.
Fil. 3:21 “yang akan
mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia,
menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.”
2.
1Tes. 4:17 “sesudah
itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan
mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan
selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.”
E.
Orang setia yang hidup saat
Yesus kembali akan mempertahankan tubuh fisik, namun tidak dalam keadaan
seperti sekarang. Tubuh mereka akan berubah secara supraalami menjadi tubuh
yang tidak dapat binasa sama dengan yang dimiliki oleh Dia yang telah bangkit
dari kematian.
F.
Tulisan Roh Nubuat: “Orang
benar yang masih hiidup akan ‘diubahkan dalam sekejap mata.’ Pada waktu Allah
bersuara mereka dimuliakan; sekarang mereka menjadi kekal dan bersama dengan
orang-orang kudus yang telah bangkit, mereka terangkat untuk bertemu dengan
Tuhan mereka di awan-awan.” Ellen G. White, Alfa
dan Omega, jld. 8, hlm. 680.
KESIMPULAN
1.
Yesus akan datang kembali
secara literal.
2.
Yesus akan datang kembali
bersama kemuliaan-Nya
3.
Kedatangan Yesus kembali
adalah pengharapan terbesar atau prospek jangka panjang orang Kristen.
4.
Pada saat Yesus datang
kembali; orang benar yang telah mati dibangkitkan dan yang masih hidup, diubahkan
dan diangkat ke Sorga tetapi orang jahat mati.
5.
Sebagai orang Kristen kita
harus bersiap untuk kedatangan Yesus kedua kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar